Beberapa penemuan hewan laut langka yang menonjol dalam beberapa tahun terakhir melibatkan spesies yang jarang ditemukan atau bahkan baru diketahui oleh ilmuwan. Berikut adalah beberapa di antaranya:
- Ikan Goblin (Goblin Shark)
Ikan goblin adalah salah satu ikan paling langka yang pernah ditemukan di kedalaman laut. Dikenal dengan moncongnya yang panjang dan pipih, ikan ini hidup di kedalaman lebih dari 100 meter di bawah permukaan laut, sehingga sangat jarang terlihat oleh manusia. Penemuan terakhirnya terjadi di perairan Jepang, meskipun ada laporan penemuan ikan ini di berbagai tempat di dunia. - Kepiting Yeti (Yeti Crab)
Kepiting ini pertama kali ditemukan pada tahun 2005 di perairan panas sekitar 220 km di selatan Kepulauan Easter, Laut Selatan Pasifik. Kepiting Yeti unik karena memiliki rambut-rambut halus pada kaki dan tubuhnya, yang dipercaya membantu dalam proses metabolisme dengan cara menyerap energi dari mikroba. - Arowana Laut (Scleropages formosus)
Arowana laut adalah ikan yang sangat langka dan dilindungi di beberapa negara, terutama karena populasinya yang semakin menurun. Ikan ini dikenal memiliki penampilan yang menakjubkan dan sering dianggap sebagai simbol keberuntungan di beberapa budaya. - Cumi-cumi Raksasa (Architeuthis Dux)
Cumi-cumi raksasa ini sangat langka dan hanya ditemukan di kedalaman laut yang sangat dalam. Penemuan fisiknya sangat sedikit, dan banyak yang hanya diketahui dari sisa-sisa yang ditemukan di perut predator laut seperti paus sperma. - Hiu Berbintik Luar Biasa (Zebra Shark)
Hiu ini, juga dikenal dengan nama hiu berbintik, adalah spesies yang dikenal sangat langka dan hanya ditemukan di beberapa wilayah tropis. Memiliki pola bintik yang indah di tubuhnya, namun hiu ini terancam punah akibat kerusakan habitat dan perburuan.
Penemuan-penemuan ini memberi kita gambaran tentang keanekaragaman luar biasa yang ada di dalam lautan, yang sebagian besar masih belum sepenuhnya dipahami.